Senin, 21 Januari 2013

BATU PIRUS PERSIA



Berbentuk bulat setengah telur dan pada bagian atas berbentuk kubah, memiliki ukuran panjang 10, 5 mm, lebar 10, 1 mm, tinggi 8 mm. tidak tembus cahaya, Batu ini sering disebut dengan nama atau Batu Pirus Jala Emas terdapat retak-retak dan bermotif urat pirus yang berwarna kuning keemasan. Memiliki kadar kekerasan sekitar 5-6 Skala mohs, dan mengandung unsur kimia alumunium, phosphorzuur, air, tembaga dan besi.

Berwarna butek tidak bening, dapat digores dengan pisau, terdapat retak-retak seperti pecah padahal tidak yang merupakan urat-uratnya dan uratnya yang berwarna kuning inilah urat emasnya.  dengan adanya urat emasnya batu ini menjadi lebih kuat dan tidak mudah pecah. pada permukaannya nampak seperti lilin agak ringan tetapi mengandung unsur logam, sehingga menempel pada besi magnet. Warna hijau yang terdapat pada batu ini di sebabkan terdapatnya kadar tembaga dan karena ada unsur besinya,  Filosofi dari urat emas yang mampu menyatukan bagian-bagian yang mudah terpecah belah ialah jika seseorang mampu mendamaikan pihak-pihak yang berselisih sehingga silaturahminya dapat terjalin dengan baik.

Kitab-kitab suci dari zaman dahulu telah memuji batu pirus, batu pirus adalah batunya orang hindu dan brahmana, dan batunya orang islam dan umumnya di pandang batu timur,  nama “ pirus “ diambil dari kata bahasa arab “piruzek “ untuk menunjukkan batu itu berasal dari Persia dan lama- kelamaan batu ini berbunyi pirus.


Sayyidina Ali ra berkata : Pakailah cincin akik, niscaya akan membawa keberkahan bagimu dan menjadikan kamu aman dari musibah. dalam riwayat di sebutkan Nabi dan Imam Ali menggunakan 4 batu mulia yaitu : Batu Akik Yaman ( Batu Yaman Merah atau Batu Yaman Hitam ) yang bertasbih memohon perlindungan, Fairuz Naishabur ( Batu Piruz Persia ) yang bertasbih memohon pertolongan, Yakult ( Batu Zircon ) yang bertaasbih memohon kesehatan dan Hadidu Sein ( Batu Badar Besi atau Batu Meteor ) yang bertasbih memohon kekuatan.
Sebagai Sarana :

Membantu dalam memulai usaha yang baru, Menarik rasa simpatik bagi kaum laki-laki maupun perempuan, dapat memperingatkan pemakaiannya dari bahaya atau penyakit yang akan menyerang, mampu mendamaikan pihak-pihak yang berselisih, memberi perlindungan dalam perjalanan, memperpanjang umur, mendatangkan rezeki, menyembuhkan penyakit pada anak - anak, memudahkan proses dalam  melahirkan, dll.

1 komentar: